Me and my Girl's (1)
Apakah ini sebuah tragedi?
Apakah aku harus tertawa gembira, meloncat-loncat kegirangan?
......atau bersedih?
Tapi, yang jelas ini baru pertama kalinya terjadi. Aku dan 4 perempuan!
Man, gila. Sengaja aku bukan dengan pertanyaan. Apakah ini sebuah Tragedi.
Soalnya, ini kasus baru pertama kali terjadi.
Bayangkan, aku dan 4 perempuan saling bercinta.
Jangan tanya bagaimana aku membagi waktu. Aku juga bingung. Tapi, aku bisa dan aku jalani.
Hebatnya, 3 perempuan tersebut aku kenal dalam waktu bersamaan.
Hebatnya lagi, perempuan-perempuan itu tau, kalo aku punya perempuan lain selain diri mereka.
The Story
Perempuan pertama aku kenal tahun lalu. Tak sengaja, cuma dari salah nomor. Saat itu, dia ngebel, nanyain, "Ini siapa?". "Lho, kamu siapa," kataku. Dia sebut nama, aku sebut nama dan kami sama-sama tau. INI TELEPON SALAH SAMBUNG.
Tiiiiit. Berakhir.
Lalu, kira-kira 3-4 hari lagi dia SMS lagi. She's say...."Aku perlu temen ngobrol. Aku mau curhat. Paling enak curhat ama orang ga' dikenal. Mau ngedengar ga"
Hmm..., SMS-nya dini hari, sekitar jam 3-4 subuh. Because dat my free time, aku jawab OK.
Aku lupa soal apa, yang pasti, saat aku kasih nomor flexiku, dia langsung nelpon. Kalo tidak salah soal pacarnya yang pindah keluar kota dan ga tau kapan kembali.
Saking seringnya nelpon, aku akhirnya penasaran. Makanya, wajar jika suatu saat, ketika dia udah nelpon berkali-kali, aku minta ketemu.
Kami atur waktu, dan....
Jangkung...
Itu kesan pertama kali aku bertemu dengannya.
Wajah lumayan. Bodi...wajar seperti cewek-cewek jangkung lainnya. Agak kurusan.
She nice. Aku suka candanya.
Entah kapan mulainya, yang jelas, dia sudah jadi my girl. Hingga sekarang?
Cewek kedua, besok klo ada mood
Djeunk
an, terjadilah cerita seperti di roman.
0 Comments:
Post a Comment
<< Home